Wajo, 23 Juli 2025 — Dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung ketahanan pangan di wilayah pedesaan, Koramil 1406-08/Sabbangparu yang dipimpin langsung oleh Danramil Lettu Inf Muh. Tahir menggelar kegiatan Karya Bhakti pembersihan saluran irigasi di Desa Salotengnga, Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo, Rabu (23/07/2025).
Kegiatan ini melibatkan personel TNI bersama warga setempat yang bahu-membahu membersihkan saluran irigasi yang selama ini mengalami penyumbatan akibat endapan lumpur, sampah, dan pertumbuhan tanaman liar. Pembersihan dilakukan secara menyeluruh dengan menggunakan alat kerja sederhana seperti cangkul, skop, dan penggaruk untuk memastikan aliran air kembali lancar.
Danramil Lettu Inf Muh. Tahir dalam keterangannya menjelaskan bahwa karya bhakti ini merupakan bagian dari komitmen TNI dalam mendukung produktivitas pertanian dan kesejahteraan masyarakat desa, sekaligus upaya preventif terhadap potensi banjir dan penyebaran penyakit yang ditimbulkan oleh saluran air yang tersumbat.
“Saluran irigasi yang bersih dan berfungsi optimal merupakan urat nadi bagi sektor pertanian. Dengan aliran air yang lancar, petani dapat menggarap lahannya secara maksimal tanpa khawatir kekurangan air ataupun terganggu oleh banjir,” ujar Lettu Tahir.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan hasil pertanian, tetapi juga turut menjaga kesehatan lingkungan sekitar. Genangan air yang tercipta akibat irigasi yang tersumbat kerap menjadi tempat berkembang biak nyamuk dan sumber penyakit lainnya, seperti demam berdarah dan infeksi kulit.
Selain manfaat teknis, karya bhakti ini juga menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong di tengah masyarakat. Keterlibatan warga dalam kegiatan ini menunjukkan adanya semangat kolektif dalam membangun dan merawat lingkungan desa.
“Kegiatan seperti ini adalah bentuk nyata dari kemanunggalan TNI dan rakyat. Kami hadir untuk membantu, tapi yang paling utama adalah membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga infrastruktur pertanian secara bersama-sama,” lanjutnya.
Kepala Desa Salotengnga menyambut baik inisiatif dan keterlibatan Koramil 1406-08/Sabbangparu dalam kegiatan tersebut. Ia menyampaikan bahwa saluran irigasi di wilayahnya memang membutuhkan perhatian serius, terlebih karena sebagian besar masyarakat Desa Salotengnga menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian.
“Kami sangat mengapresiasi peran aktif TNI yang selalu hadir dalam setiap permasalahan masyarakat. Kegiatan ini sangat bermanfaat dan diharapkan bisa terus berlanjut secara berkala,” ungkap Kepala Desa.
Masyarakat Desa Salotengnga juga tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Mereka menyadari bahwa menjaga kelancaran saluran irigasi merupakan bagian dari investasi jangka panjang terhadap keberhasilan panen mereka. Semangat gotong royong yang tercipta di lokasi kegiatan mencerminkan kepedulian dan kesadaran bersama terhadap pentingnya keberlangsungan sektor pertanian di desa.
Dengan terlaksananya karya bhakti ini, Koramil 1406-08/Sabbangparu kembali menunjukkan eksistensinya sebagai mitra strategis masyarakat dalam membangun desa, tidak hanya dari aspek pertahanan, tetapi juga melalui pengabdian sosial yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

